Dalam belajar ilmu Kejawen terdapat satu tembang Jawa yang singkat namun
sarat makna. Ilmu Kejawen adalah ilmu untuk mempelajari kesempurnaan
hidup. "Yen siro wis nglakoni Kasampurnaning Urip, Siro mesti ngerti
kasampurnaning pati" (Kalau kamu sudah mengerti kesempurnaan hidup, maka
kamu mesti memahami kesempurnaan mati). Apa itu kesempurnaan hidup?
Manusia dikatakan mempunyai kesempurnaan hidup jika ia berada sangat hidup
dengan GUSTI ALLAH. Oleh karena itu, ilmu Kejawen memiliki makna ilmu yang
mempelajari cara untuk mendekat pada GUSTI ALLAH.
Dalam belajar ilmu Kejawen terdapat satu tembang Jawa yang berbunyi:
Tak uwisi gunem iki
Niatku mung aweh wikan
Kebatinan akeh lire
Lan gawat ka liwat-liwat
Mulo dipun prayitno
Ojo keliru pamilihmu
Lamun mardi kebatinan
saya akhiri pembicaraan ini
saya hanya ingin memberi tahu
kabatinan banyak macamnya
dan artinya sangat gawat
maka itu berhati-hatilah
Jangan kamu salah pilih
kalau belajar kebatinan
Dari tembang tersebut dapat diketahui bahwa untuk belajar ilmu Kejawen yang
merupakan ilmu kebatinan sangatlah gawat. Ini bukan berarti menakut-nakuti
orang yang hendak belajar Kejawen. Semata-mata tembang tersebut adalah
mengingatkan bagi orang yang hendak belajar ilmu Kejawen.
Tembang tersebut juga bisa bermakna:
Yen Siro wedhi, ojo sepisan-sepisan wani
Yen Siro Wani, ojo sepisan-sepisan wedhi
Kalau kamu takut, jangan sekali-sekali berani
Kalau kamu berani, jangan sekali-sekali takut
Artinya, saat hendak berniat untuk belajar ilmu Kejawen, kita diingatkan akan
pilihan, apakah kita berani atau tidak. Kalau berani, jangan sekali-kali timbul rasa
takut. Kalau takut, janganlah memaksakan diri untuk berani. Hal itu juga berarti
bahwa dalam bertindak hendaknya kita tidak ragu-ragu.
Rabu, 15 Agustus 2012
Pantang ragu dalam belajar kejawen⇛
Published :
20.52
Author :
wong ndeso
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
Ngelmu Sejati, Sejati ne Ilmu Ilmu sejati menerangkan bahwa manusia benar-benar abadi tidak bisa mati, kebal segala macam bahaya apapun da...
-
Triwikrama adalah tiga langkah “Dewa Wisnu” atau Atma Sejati (energi kehidupan) dalam melakukan proses penitisan. Awal mula kehidupan dim...
-
Status tentang Nafas ﺃﺷﻬﺪ ﺃﻥ ﻻ ﺍﻟﻪ ﺍﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭ ﺃﺷﻬﺪ ﺃﻥ ﻣﺤﻤﺪﺍ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ NAFAS I Adapun Nafas yang keluar dan masuk itu dinamakan Muhammad....
-
Tarek dan Daim Syekh Siti Jenar mengajarkan dua macam bentuk shalat, yang disebut shalat tarek dan shalat daim. Shalat tarek adalah shalat...
-
~ Tentang Penciptaan ~ Ilmu Hakekat Insan Hadist di riwayatkan oleh Imam Ali Bin Abi Thalib : “QABLA’AN YAHLUKAS SAMAWATI WAL ARDHI, WAL A...
0 komentar:
Posting Komentar